Saturday, 31 March 2012

~ ♥ :: 7 perairan unik didunia :: ♥ ~



Perairan adalah suatu kumpulan massa air pada suatu wilayah tertentu, baik yang bergerak atau mengalir  seperti laut dan sungai maupun tergenang seperti danau. Perairan ini dapat merupakan perairan tawar, payau, maupun asin  laut.

Suatu perairan merupakan suatu ekosistem yang kompleks dan merupakan habitat dari berbagi jenis makhluk hidup.  

1.    Danau totol klilik (Kanada) => 

Terletak dekat kota Osoyoos di British Columbia, Kanada.Spotted Lake menarik pengunjung dari seluruh dunia. Spotted Lake memiliki konsentrasi yang sangat tinggi dari mineral yang berbeda-beda seperti magnesium sulfat, natrium sulfat dan kalsium. Danau ini juga mengandung konsentrasi yang sangat tinggi dari 8 mineral lainnya serta beberapa dosis kecil dari empat unsur lain seperti perak dan titanium.  

Sebagian besar air di danau menguap selama musim panas, meninggalkan besar “spot” (kubangan / genangan/ titik) mineral. Pada satu spot akan menjadi warna putih, kuning pucat, hijau atau biru Tergantung pada komposisi mineral yang tersisa . Kubangan – kubangan terutama mengandung magnesium sulfat, yang mengkristal di musim panas dan mengeras secara alami. 


2. Danau kawah ijen (Jawa Timur) => 

Danau Kawah Ijen merupakan sebuah danau yang terletak di bagian puncak gunung Ijen kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso jawa timur. Karena proses letusan gunung Ijen, kawah tersebut dipenuhi oleh air sehingga terbentuklah danau kawah yang sangat indah dan menakjubkan.
Danau Kawah Ijen memiliki keunikan dan pesona yang khas, yaitu airnya berwarna kehijauan yang sesekali permukaan danau tersebut tertutup oleh asap belerang yang mengepul di tepi danau. Selain itu ketinggian permukaan danau ini mencapai kurang lebih 2.384 mdpl, Bila dilihat dari jarak dekat danau ini seakan-akan mendidih, karena banyaknya gelembung-gelembung udara dari dasar danau. Hal ini dimungkinkan karena adanya kegiatan gunung berapi yang terletak di bawah danau. Gelembung-gelembung tersebut terkadang diikuti oleh adanya hembusan uap dan gas yang membahayakan, sehingga pengunjung harus berhati-hati ketika menyaksikan danau ini dari dekat.


3. Laut Pink Lac Rose (Senegal) =>  

Danau yang berwarna pink.Danau Lac Rose Retba atau terletak di utara semenanjung Cap Vert Senegal.
Dinamakan demikian karena air berwarna merah jambu, disebabkan oleh cyanobacteria dalam air. warna ini terutama terlihat pada musim kemarau.
Danau yang juga dikenal untuk konten garam tinggi, yang, seperti Laut Mati, memungkinkan orang untuk mengapung dengan mudah. Danau itu juga memiliki garam mengumpulkan industri kecil dan sering titik akhir dari Reli Dakar.Banyak penambang garam bekerja 6-7 jam sehari di danau yang memiliki konten dekat garam sampai 40% ini. Danau ini memiliki sejumlah besar mikroorganisme, dan wanita disana menghabiskan 14 jam sehari mengumpulkan garam.Konsentrasi garam per liter air sekitar 380 gram.


4. Danau Mendidih <Dominika> => 

Danau mendidih atau  boiling lake terletak pada ketinggian 2500 kaki di atas permukaan laut di  Morne Trois Pitons National Park, 10.5 km sebelah Timur Roseau Dominika, Karibia, yang dapat ditempuh dalam 3 – 3,5 jam, sekali jalan. di tengah perjalanan, akan dijumpai Breakfast River, tempat para wisatawan dapat sejenak melepaskan lelah sambil minum dari air sungai tersebut yang sangat menyegarkan. 


Boiling Lake di Dominika berisi gelembung air super panas berwarna biru keabu-abuan yang diselimuti uap awan yang panas antara 180 dan 197 derajat Fahrenheit (82 – 91,5 derajat Celcius), di tepian danau. Danau Boiling memiliki lubang dari flooded fumarole berdiameter sebesar 60 meter (200 kaki) dengan kedalaman 59 meter (195 kaki). Danau ini merupakan kolam penampung air hujan yang telah berlangsung dari sejak jaman dahulu, sehingga tekumpul menjdi sebuah danau yang sangat panas. 


5. Danau Kawah Caldera (Oregon) => 

Danau kawah Kaldera adalah danau yang terletak di daerah selatan-tengah negara bagian Oregon. Danau ini adalah fitur utama dari Taman Nasional Danau Kawah (Crater Lake National Park) dan terkenal dengan warnanya biru tua dan kejernihan airnya. Danau yang terbentuk sekitar 7.700 (± 150) tahun yang lalu oleh runtuhnya Gunung Mazama ini memiliki kedalaman sekitar 2.148 kaki (655 m). 

Danau ini dikelilingi tebing dengan ketinggian sampai dua ribu kaki, dan dilengkapi dengan dua pulau kecil dan air biru yang spektakuler, yang menjadikan danau ini sebagai tempat yang sempurna untuk para fotografer. 


6. Laut Terbelah (Korea Selatan) => 

Keajaiban laut terbelah mirip yang terjadi pada kisah nabi Musa terjadi di Jindo, Korea Selatan. Bedanya, laut ‘terbelah’  di negeri ginseng itu merupakan fenomena alam yang terjadi akibat pasang surut air laut .

Terjadinya laut terbelah tersebut, berdasarkan dongeng yang populer di Jindo, bermula ketika desa tersebut diserang harimau, semua penduduk desa telah pergi ke desa Modo kecuali seorang wanita tua yang tinggal sendirian. Dalam keputusasaannya, ia berdoa kepada Dewa Laut agar membantunya dan terbukti dewa menjawab doanya dengan membelah laut. 

Festival yang diberi nama Festival Pesta Laut Jindo itu biasanya terjadi tiga kali dalam setahun yaitu pada bulan Maret, Mei dan Juli. Namun, dengan meningkatnya arus wisatawan antusias festival diputuskan juga diadakan pada bulan April..


7. Danau Tolirik (Maluku Utara) =>   

danau yang terletak di Ternate, Maluku Utara yang terletak sekitar 10 km dari pusat kota Ternate ini, selain bentuknya unik juga memiliki cerita legenda yang menarik. Danau Tolire berada di bawah kaki Gunung Gamalama, gunung api tertingi di Maluku Utara. Danau itu sendiri terdiri dari dua buah. Masyarakat setempat menyebutnya Danau Tolire Besar dan Danau Tolire Kecil. Jarak antara keduanya hanya sekitar 200 meter.

Dari kedua danau ini, Danau Tolire Besar memiliki keunikan tersendiri. Danau ini menyerupai loyang raksasa. Dari pinggir atas hingga ke permukaan air danau dengan kedalaman sekitar 50 meter dan luas sekitar 5 hektare. Sementara kedalaman danau itu sendiri hingga kini tidak diketahui. Sampai saat ini belum ada yang mengukur kedalaman danau ini. Tetapi menurut cerita leluhur, kedalamannya berkilo-kilo meter dan berhubungan langsung dengan laut.

Air tawar di Danau Tolire Besar merupakan tempat tinggal bagi berbagai macam ikan. Namun, warga masyarakat setempat tidak ada yang berani menangkap ikan atau mandi di danau itu. Mereka meyakini bahwa danau yang airnya berwarna coklat kekuning-kuningan itu, dihuni oleh banyak buaya siluman.

Keunikan lain dari danau ini adalah kalau melempar sesuatu ke danau, bagaimana pun kuatnya lemparan dengan menggunakan batu atau benda lain, misalnya, tidak akan pernah menyentuh air danau. Padahal saat melempar dari pinggir atas danau, air danau terlihat berada di bawah kaki si pelempar. Barangkali mereka yang pertama kali berkunjung ke danau itu, tidak akan percaya dengan fakta itu.

Namun, mereka boleh mencoba melemparnya setelah membeli batu yang banyak dijual di pinggir danau seharga Rp 1.000 untuk lima biji batu. Sejauh ini tidak seorang pun mampu melemparkan batu-batu itu hingga menyentuh permukaan air danau.

sumber :: internet

.:: Alamku, Duniaku (Ceritaku) ::.



1 comment: